Infografis: 3 Panglima TNI era Jokowi, Siapa Layak Gantikan Andika Perkasa?

Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) setidaknya sudah tiga kali melakukan pergantian pucuk pimpinan Panglima TNI, sejak ia menjadi pemimpin tertinggi RI, 2014 lalu.

Jenderal TNI AD (Purn) Gatot Nurmantyo (2015-2017) saat itu didapuk mengisi posisi Jenderal TNI (Purn) Moeldoko, juga dari matra darat, yang ditarik ke kursi Kepala Staf Kepresidenan (KSP).

Baca juga: Calon Panglima TNI Jenderal Dudung Darahnya Sempat Mendidih

Baca juga: Jadwal Pimpinan DPR RI Umumkan Calon Panglima TNI Pengganti Jenderal Andika

Setelah Gatot Nurmantyo tak menjabat Panglima TNI, posisinya diisi oleh Marsekal Hadi Tjahjanto, dari matra Angkatan Udara (AU), yang mulai menjabat 2017 hingga 2021. 

Marsekal Hadi menjabat sampai masa pensiun, lalu kursi pimpinan Panglima TNI kembali lagi ke matra darat, diisi oleh Jenderal Andika Perkasa, yang tak lain merupakan menantu dari eks Kepala BIN A.M Hendropriyono.

Tahun 2022 ini Jenderal Andika Perkasa akan pensiun, karena sudah berumur 58 tahun. Kabarnya terdapat dua nama yang santer bisa menggantikannya, yakni Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Yudo Margono atau Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman. 

Baca juga: Calon Panglima TNI Yudo Margono Tanggapi Jadi Pengganti Andika Perkasa

Jokowi pun sudah mengirimkan surat presiden (surpes) ke DPR, untuk selanjutnya melakukan fit and proper test calon Panglima TNI suksesor Jenderal Andika Perkasa. Siapa layak menggantikannya? []